Peningkatan Kesehatan Masyarakat Teluk Batang secara Mandiri melalui pembuatan Handsanitizer dan Desinfektan berbasis Eco-Enzyme dari Limbah Sayuran dan Buah

Authors

  • Ikha Safitri Universitas Tanjungpura
  • Agus Yuliono Universitas Tanjungpura
  • Mega Sari Juane Sofiana Universitas Tanjungpura
  • Shifa Helena Universitas Tanjungpura
  • Arie Antasari Kushadiwijayanto Universitas Tanjungpura
  • Warsidah Warsidah

DOI:

https://doi.org/10.30994/jceh.v4i2.248

Keywords:

Desinfektan, Eco-Enzyme, Handsanitizer, Kesehatan Masyarakat, Limbah

Abstract

Kesehatan adalah salah satu berkah yang sangat berharga dalam kehidupan. Kondisi pandemi Covid-19 telah melahirkan budaya 3M dalam kehidupan sehari-hari, yaitu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan. Mencuci tangan menggunakan handsanitizer merupakan cara yang praktis untuk membunuh mikroorganisme. Namun, handsanitizer yang tersedia di pasaran memiliki variasi bahan baku yang mengandung Alkohol 96% dan peroksida. Pemakaian yang sering dan dalam jangka waktu yang lama dapat memberikan efek samping iritasi pada kulit tangan. Selain itu, upaya lain untuk menjaga kebersihan lingkungan dapat dilakukan dengan menggunakan larutan desinfektan. Larutan ini dapat membebaskan lantai, dinding rumah, peralatan rumah tangga, dan udara sekitar dari mikroorganisme. Namun, desinfektan umumnya mengandung komponen kimia yang sangat korosif. Oleh karena itu, kondisi ini mendorong pencarian sumber bahan ramah lingkungan. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat Teluk Batang secara mandiri melalui pembuatan handsanitizer dan desinfektan berbasis eco-enzyme dari limbah sayuran dan buah. Eco-enzyme dibuat dari  5kg  sampah campuran sayur dan buah yang difermentasi selama 3 bulan, dihasilkan cairan enzim sebanyak 9 kg  dan ampas fermentasi sebanyak 6 kg. Kemudian, handsanitizer diproduksi menggunakan rasio 10% : 40% dengan mencampur 100 mL eco-enzyme dan 400 mL air bersih. Sedangkan larutan desinfektan dibuat menggunakan rasio 50% : 50% dengan mencampur 250 mL eco-enzyme dan 250 mL air bersih. Produk yang dihasilkan kemudian diberi label dan dapat digunakan langsung oleh peserta pelatihan.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Agus Yuliono, Universitas Tanjungpura

Program Studi Antropologi Sosial, FISIP, Universitas Tanjungpura

Mega Sari Juane Sofiana, Universitas Tanjungpura

Jurusan Ilmu Kelautan, FMIPA, Universitas Tanjungpura

Shifa Helena, Universitas Tanjungpura

Jurusan Ilmu Kelautan, FMIPA, Universitas Tanjungpura

Arie Antasari Kushadiwijayanto, Universitas Tanjungpura

Jurusan Ilmu Kelautan, FMIPA, Universitas Tanjungpura

Downloads

Published

2021-09-23

How to Cite

Safitri, I., Yuliono, A., Sofiana, M. S. J., Helena, S., Kushadiwijayanto, A. A., & Warsidah, W. (2021). Peningkatan Kesehatan Masyarakat Teluk Batang secara Mandiri melalui pembuatan Handsanitizer dan Desinfektan berbasis Eco-Enzyme dari Limbah Sayuran dan Buah. Journal of Community Engagement in Health, 4(2), 371–377. https://doi.org/10.30994/jceh.v4i2.248

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>