Pentingnya Pendidikan Seks untuk Anak Usia Dini di LKSA Panti Asuhan Lentera Hati Sewulan

  • Risye Endri Purwiyanti Program Studi Ilmu Keperawatan, STIKES Buana Husada Ponorogo, Indonesia
Keywords: anak usia dini, pendidikan seks

Abstract

Pendidikan seks bagi anak sangat penting diberikan sejak dini agar anak mengetahui fungsi organ seks, tanggungjawab mereka yang berkaitan dengan organ seks, dan panduan menghindari penyimpangan perilaku seksual sejak dini serta membuka wawasan anak seputar masalah seks secara benar dan jelas. Sosialisasi pendidikan seks sejak dini kepada anak wajib dilakukan bukan hanya kepada anak,namun juga kepada kedua orang tua ,mengingat maraknya pelecehan seksual terhadap anak baik dari orang luar maupun dari keluarga terdekat sendiri. Tujuan Pengabdian masyarakat yang dilaksanakan pada anak-anak Panti Asuhan Lentera Hati adalah untuk memberikan edukasi dan pengetahuan serta wawasan kepada anak - anak tentang pendidikan seks meliputi perubahan biologis, psikologis dan psikososial sebagai akibat pertumbuhan dan perkembangan manusia . Sasaran pada kegiatan ini adalah anak – anak Panti Asuhan Lentera Hati. Pelaksanaan kegiatan dilakukan di Panti Asuhan Lentera Hati Sewulan Kabupaten Madiun. Metode Pelaksanaan kegiatan dimulai dengan membagikan kuesioner tentang pengertian seks usia dini, pentingnya pendidikan seks usia dini serta pubertas. Kuesioner ini dibagikan untuk dapat mengetahui seberapa banyak anak – anak yang sudah memahami tentang arti seks usia dini serta pubertas. Kemudian kegiatan inti dilanjut dengan memberikan materi secara ceramah oleh tim penyuluh. Sesi tanya jawab diakhir acara dilanjutkan dengan kuesioner evaluasi yang dibagikan kepada sesua anak – anak dan di isi yang bertujuan untuk menilai keberhasilan kegiatan yang telah dilaksanakan. Keberhasilan kegiatan ini diharapkan semua anak dapat memahami tentang pentingnya pendidikan seks di usia dini dan perubahan pubertas serta dapat bersikap tenang dalam menghadapi perubahan tersebut.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aziz, S. (2015). Pendidikan Seks Anak Berkebutuhan Khusus. Yogyakarta : Gava Media.

Buhori , I. (2017). Pendidikan Seks Pada Anak Usia Dini : Konsep Dan Tinjauan Dalam Perspektif Pendidikan Islam, International Proceeding Seminar, vol.2, no.3, hh.185-188.

Fitri, D.R. (2016). Parent’s Knowledge About Sex Education In Early Childhood To Prevent Sexual Abuse. Proceeding International Seminar On Education 2016 Facuality of Tarbiyah and Teacher Training, pp. 136-141.

Hastuti S. (2014). Pendidikan Seksual Anak Di Tk Dan SD. Jurnal Sanata Dharma Berbagi, Yogyakarta,Vol:1.

Justicia, R. (2017). Program Underwear Rules Untuk Mencegah Kekerasan Seksual Pada Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, Vol. 9 No. 2, pp. 217-229.

Maryuni., Anggraeni L,. (2016). Faktor yang Berhubungan dengan Tingkat Pengetahuan Orangtua tentang Pendidikan Seks secara Dini pada Anak Sekolah Dasar (SD), Jurnal Ners dan Kebidanan Indonesia, Vol:4(3):135-140.

Muslik ,N. (2013). Bunda, Seks itu Apa ? Bagaimana Menjelaskan Seks Pada Anak. Bandung: Yrama Widya.

Ratnasari, R.S, Alias. (2016). Pentingnya Pendidikan Seks Untuk Anak Usia Dini. Jurnal Tarbawi Khatulistiwa, Vol. 2 No. 2, pp. 56-58.

Solihin. (2015). Pendidikan Seks Untuk Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar, Vol. 1 No. 2, pp. 58-63.

Vidya, P. (2020). 2020 Kekerasan Pada Anak Tak Menurun. Retrieved from <https://www.google.com/amp/s/amp.lokadata.id/amp/2020-kekerasan-pada-anak-tak-menurun>.

Winata. W, Khaerunnisa, Farihen. (2017). Perkembangan Seksual Anak Usia Dua Tahun (Studi Kualitatif Perkembangan Seksual Pada Zakia). Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, Vol. 11 No. 2, pp. 343-347.

Published
2022-09-28
How to Cite
Purwiyanti, R. (2022). Pentingnya Pendidikan Seks untuk Anak Usia Dini di LKSA Panti Asuhan Lentera Hati Sewulan. Journal of Community Engagement in Health, 5(2), 161-164. https://doi.org/10.30994/jceh.v5i22.396
Section
Articles